Berita

Kaesang Pangarep Didepak? Tantangan Ketum PSI Memanas

Pendaftaran calon Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) resmi ditutup pada Senin, 23 Juni 2025. Tiga kandidat siap memperebutkan kursi pimpinan partai berlambang bunga mawar tersebut dalam Pemilu Raya PSI bulan Juli mendatang. Ketiga kandidat ini akan menjalani proses verifikasi dokumen sebelum Pemilu Raya berlangsung.

Mereka adalah petahana Kaesang Pangarep, Juru Bicara PSI Agus Mulyono Herlambang, dan Wakil Ketua PSI Jawa Barat Ronald A Sinaga (Bro Ron). Pemilu Raya PSI akan menggunakan sistem *e-voting* dan hasilnya diumumkan bersamaan dengan Kongres PSI di Solo pada 19 Juli 2025.

Bro Ron: Tantangan Netizen dan Dukungan Kaesang

Ronald A Sinaga atau Bro Ron menjadi kandidat pertama yang mendaftar, mendapatkan dukungan dari 6 DPW dan 35 DPD. Ketua Steering Committee (SC) Kongres PSI, Andy Budiman, menyebut Bro Ron sebagai sosok yang berani mendobrak kebiasaan.

Bro Ron mengungkapkan bahwa keputusannya untuk maju dipicu oleh dorongan warganet di media sosial PSI. Ia pun mendapatkan tantangan langsung dari Kaesang Pangarep untuk ikut berkompetisi.

Meskipun demikian, Bro Ron menekankan bahwa ajakan Kaesang disampaikan secara santai saat keduanya bertemu dalam sebuah agenda politik di Jawa Barat. Ia mengaku siap menerima tantangan tersebut.

Dukungan dari netizen dan ajakan dari Kaesang menjadi motivasi utama Bro Ron untuk maju sebagai calon Ketua Umum PSI. Ia optimistis mampu menghadapi persaingan ketat ini.

Kaesang Pangarep: Menargetkan Kursi di Senayan

Kaesang Pangarep mendaftarkan diri sebagai calon Ketua Umum pada Sabtu, 21 Juni 2025. Ia mengajukan ambisi untuk membawa PSI masuk ke DPR RI pada Pemilu 2029.

Kaesang menyerahkan berkas pendaftaran dengan dukungan signifikan dari 10 DPW dan 75 DPD, jauh melampaui syarat minimal. Ia telah berdiskusi dengan ayahnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi), terkait pencalonannya.

Kaesang menjelaskan bahwa dirinya telah berdiskusi dengan Jokowi dan meyakinkan sang ayah untuk memberi kesempatan kepada generasi muda memimpin PSI. Ia menegaskan tidak akan ada persaingan antara dirinya dan sang ayah.

Dukungan kuat yang dikumpulkan Kaesang menunjukkan keyakinan dan optimismenya untuk memimpin PSI. Ia memiliki strategi yang matang untuk mencapai targetnya.

Agus Mulyono Herlambang: Menunggu Kepastian Jokowi

Agus Mulyono Herlambang mendaftar pada hari terakhir, Senin, 23 Juni 2025. Keputusan ini diambil setelah ia memastikan bahwa Jokowi tidak akan ikut serta dalam kontestasi.

Agus mengungkapkan bahwa ia menganggap Jokowi sebagai guru dan kiai. Ia merasa akan kualat jika harus bersaing dengan Jokowi dalam pemilihan ini.

Meskipun demikian, Agus tidak mempermasalahkan persaingan dengan Kaesang, putra Jokowi. Ia menganggap hal tersebut lumrah dalam konteks politik. Ia tetap berkomitmen untuk memberikan yang terbaik.

Agus mengumpulkan dukungan dari 6 DPW dan 24 DPD, memenuhi syarat minimal yang ditetapkan panitia. Ia siap menghadapi tantangan dalam Pemilu Raya PSI.

Ketiga kandidat, masing-masing dengan latar belakang dan strategi berbeda, siap bersaing untuk memimpin PSI. Hasil Pemilu Raya PSI akan menentukan arah dan strategi partai ke depan, termasuk target untuk lolos ke Senayan pada Pemilu 2029. Proses demokrasi internal ini diharapkan berjalan lancar dan menghasilkan pemimpin yang terbaik bagi PSI.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button