Kebakaran besar melanda Rumah Makan Kampung Kecil BSD di Serpong, Tangerang Selatan, Jumat (13/6/2025) pagi. Api berkobar sekitar pukul 08.30 WIB, menghanguskan sebagian besar bangunan dua lantai tersebut.
Dua karyawan mengalami luka-luka saat menyelamatkan diri. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
Kronologi Kebakaran Rumah Makan Kampung Kecil BSD
Api diduga berasal dari dapur rumah makan. Menurut Komandan Peleton (Danton) Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Tangerang Selatan, Imam, percikan air yang mengenai minyak goreng panas saat memasak memicu kobaran api.
Kesibukan di dapur pagi itu membuat karyawan tak sempat mengantisipasi kejadian. Api dengan cepat membesar dan merambat ke lantai atas.
Akibatnya, 75 persen bangunan mengalami kerusakan parah. Lantai dua hancur, atap ambruk, dan sebagian besar bangunan hangus terbakar.
Korban Luka dan Kesaksian Warga
Karyana, salah satu karyawan, mengalami luka bakar di tangan akibat percikan minyak panas.
Dwi, karyawan lainnya, mengalami luka saat melompat dari lantai dua untuk menyelamatkan diri.
Kedua karyawan langsung mendapatkan perawatan medis.
Warga sekitar juga panik menyaksikan kejadian tersebut. Lina, karyawan supermarket di dekat lokasi, mendengar suara seperti benturan, kemungkinan kaca pecah.
Sarja, pedagang buah, melihat asap hitam dan api membesar dari bangunan. Ia juga mendengar suara yang diduga berasal dari kaca pecah dan tabung gas.
Karyawan rumah makan terlihat bergegas mengeluarkan motor mereka. Showroom mobil di samping rumah makan juga mengevakuasi unit-unit yang terparkir.
Toko di sebelahnya segera menutup rolling door untuk mencegah potensi kebakaran akibat korsleting listrik.
Proses Pemadaman dan Kondisi Terkini Rumah Makan Kampung Kecil BSD
Damkar Kota Tangerang Selatan mengerahkan tiga unit mobil pemadam. Proses pemadaman berlangsung cepat dan api berhasil dipadamkan sekitar pukul 09.30 WIB.
Setelah pemadaman, terlihat kondisi bangunan yang memprihatinkan. Atap lantai dua ambruk, meninggalkan rangka besi yang bengkok.
Lantai dua hangus terbakar, jendela kaca hancur, dan tulisan “KAMPUNG KECIL” di bagian luar bangunan rusak parah.
Lantai satu relatif lebih baik, meskipun terdapat genangan air dan bau terbakar yang masih menyengat.
Kerusakan material masih dalam proses penghitungan.
Kejadian ini menjadi pengingat pentingnya kewaspadaan dan keselamatan dalam aktivitas memasak, khususnya di lingkungan usaha yang padat aktivitas. Semoga kejadian ini dapat menjadi pelajaran berharga bagi semua pihak.