Sebanyak 393 jemaah haji asal Kota Tangerang Selatan (Tangsel) akan segera kembali ke Tanah Air. Mereka tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 8 dan dijadwalkan tiba pada Sabtu, 14 Juni 2025. Namun, kebahagiaan kepulangan ini sedikit ternodai karena satu jemaah, bernama Namun Aliyudin, harus tertinggal di Arab Saudi. Kesehatan Aliyudin tengah membutuhkan perawatan intensif di Rumah Sakit Jeddah.
Jemaah Haji Tangsel Tertahan di Jeddah
Satu jemaah haji Tangsel, Namun Aliyudin, berusia di atas 60 tahun, harus menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Jeddah. Kondisi kesehatannya menurun sejak masih berada di Mekkah.
Aliyudin merupakan jemaah haji mandiri. Ia tidak tergabung dalam Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIHU), sehingga penanganan keberangkatan dan kepulangannya menjadi tanggung jawab pribadi.
Ia awalnya dirawat di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI). Namun, karena kondisinya yang semakin memburuk, Aliyudin kemudian dirujuk ke Rumah Sakit King Faisal untuk perawatan lebih lanjut.
Kondisi kesehatan Aliyudin terus menurun. Satuan oksigen dalam darahnya (saturasi) rendah sehingga membutuhkan bantuan ventilator.
Proses Pemulangan Jemaah Haji yang Sakit
Pihak Kementerian Agama Kota Tangsel terus memantau kondisi Aliyudin. Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah, Rizki Waludin, menjelaskan bahwa pemulangan Aliyudin akan dilakukan setelah kondisinya membaik.
Tim medis Rumah Sakit King Faisal dan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi akan menentukan kesiapan Aliyudin untuk terbang. Ia dijadwalkan pulang bersama kloter selanjutnya.
Pemerintah Kota Tangerang Selatan telah menyiapkan langkah antisipasi. Tim telah dikoordinasikan untuk memastikan kepulangan Aliyudin dengan lancar dan aman.
Kepulangan 393 Jemaah Haji Lainnya
Sementara itu, 393 jemaah haji lainnya telah bersiap untuk kembali ke Indonesia. Mereka akan tiba di Bandara Soekarno-Hatta pada Sabtu, 14 Juni 2025.
Setelah tiba di bandara, seluruh jemaah akan diarahkan menuju asrama haji di Cipondoh, Tangerang. Dari sana, mereka akan dijemput oleh Pemerintah Kota Tangerang Selatan dan diantar ke Islamic Center.
Proses penyambutan dan pemulangan jemaah haji telah dipersiapkan dengan matang. Koordinasi antara berbagai pihak telah dilakukan untuk memastikan kelancaran proses tersebut.
Pemerintah Kota Tangerang Selatan berkomitmen untuk memastikan seluruh jemaah haji Tangsel kembali dengan selamat dan mendapatkan pelayanan terbaik. Upaya maksimal akan terus dilakukan, termasuk untuk memfasilitasi kepulangan Namun Aliyudin.
Semoga kondisi kesehatan Aliyudin segera membaik sehingga ia dapat kembali berkumpul bersama keluarga dan masyarakat Tangerang Selatan. Kepulangan para jemaah haji lainnya diharapkan menjadi momentum syukur dan kebahagiaan bagi masyarakat. Semoga ibadah haji mereka diterima Allah SWT.