Gaya Hidup

Bruce Springsteen Bawakan “Can’t Buy Me Love” Beatles Live

Sir Paul McCartney, legenda hidup The Beatles, membuat kejutan tak terduga di Stadion Anfield, Liverpool, Sabtu (7/6) lalu. Ia muncul di panggung bersama Bruce Springsteen, membawakan lagu ikonik The Beatles, “Can’t Buy Me Love,” di hadapan ribuan penggemar yang terkesima.

Momen langka ini menjadi perbincangan hangat di media sosial, dengan penggemar dari seluruh dunia mengungkapkan kekaguman mereka terhadap kolaborasi dua musisi legendaris tersebut. Penampilan ini membuktikan bahwa daya tarik panggung McCartney, yang kini berusia 82 tahun, masih tetap kuat dan memukau.

Kolaborasi Tak Terduga di Anfield

Penampilan McCartney bersama Springsteen di konser “Land of Hope and Dreams” merupakan momen bersejarah bagi para penggemar musik. Kehadirannya yang tak terduga menambahkan sentuhan magis pada pertunjukan Springsteen.

Para penggemar mengungkapkan rasa takjub mereka melalui berbagai komentar di media sosial. Banyak yang menyebutnya sebagai “malam yang tak terlupakan,” mengingat kesempatan langka menyaksikan dua ikon musik berkolaborasi dalam satu panggung.

Salah satu penggemar bahkan mengatakan bahwa melihat McCartney dan Springsteen bermain lagu Beatles di Liverpool merupakan “hidup yang lengkap.” Komentar-komentar lainnya mengungkapkan kegembiraan dan rasa tak percaya atas kolaborasi tak terduga ini.

Sejarah Kolaborasi McCartney dan Springsteen

Ini bukan kali pertama McCartney dan Springsteen berbagi panggung. Mereka pernah tampil bersama di festival Glastonbury tahun 2022. Pertemuan mereka di Liverpool, sehari sebelum konser, menunjukkan kedekatan dan persahabatan di antara kedua musisi tersebut.

Keduanya tampaknya memiliki kedekatan yang terjalin baik. Pertemuan sebelum penampilan di Liverpool Institute for Performing Arts (LIPA) semakin memperkuat kesan kedekatan personal mereka.

Tur “Land of Hope and Dreams” dan Penampilan McCartney di Liverpool

Konser Springsteen di Anfield merupakan bagian dari tur “Land of Hope and Dreams”-nya yang mencakup berbagai kota di Eropa. Tur ini akan berakhir di Milan, Italia pada 3 Juli mendatang.

Penampilan McCartney di Anfield merupakan penampilan pertamanya di kampung halamannya sejak “Freshen Up Show” tahun 2018. Ini juga penampilan pertamanya di panggung Anfield sejak perayaan Ibu Kota Kebudayaan Eropa (European Capital of Culture) tahun 2008.

Selain “Can’t Buy Me Love”, Springsteen juga membawakan lagu-lagu hits lainnya seperti “Glory Days” dan “I Wanna Be Your Man”. Kehadiran McCartney sebagai bintang tamu tentu saja menjadi puncak dari konser tersebut.

Kolaborasi Paul McCartney dan Bruce Springsteen di Anfield menunjukkan kekuatan abadi musik dan pertemuan antara dua generasi musisi legendaris. Momen ini akan dikenang para penggemar sebagai kisah yang menginspirasi dan mengukuhkan status kedua musisi tersebut sebagai ikon musik dunia. Penampilan McCartney juga mengingatkan kita akan daya tahan dan karisma artis yang telah menghiasi industri musik selama berpuluh-puluh tahun.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button