Jepara, kota kecil di pesisir utara Jawa, menyimpan pesona lebih dari sekadar pantai-pantai indahnya. Kuliner Jepara, dengan cita rasa autentik dan harga terjangkau, menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan maupun penduduk lokal. Keberagaman hidangannya, dari olahan laut hingga masakan tradisional, menawarkan pengalaman kuliner yang tak terlupakan. Berikut beberapa kuliner legendaris yang patut Anda coba.
Surga Kuliner Laut: Sop Udang Bapangan dan Keistimewaannya
Sop Udang Bapangan Bu Masmi telah menjadi ikon kuliner Jepara. Rasa gurih, segar, dan sedikit pedas dari udang segar berpadu sempurna dengan kuah kaldu yang kaya aroma.
Sambal kecap khasnya menjadi pelengkap yang meningkatkan kenikmatan hidangan ini. Terletak di Jl. Ngabul-Ngasem, Batealit, Sop Udang Bu Masmi menawarkan harga yang sangat terjangkau, mulai dari Rp8.000 hingga Rp20.000 per porsi. Sebuah pilihan makan siang yang ramah di kantong dan cocok untuk keluarga.
Cita Rasa Tradisional yang Menggoda: Opor Panggang dan Rumah Makan H. Ismun
Opor Panggang, kuliner unik Jepara, memadukan ayam kampung panggang dengan kuah opor santan yang kaya rempah. Proses pemanggangan menggunakan paso, wadah tanah liat tradisional, menghasilkan aroma khas yang tak tertandingi.
RM Opor Panggang Pasha di Kalinyamatan menjadi tempat yang tepat untuk menikmati sajian ini. Dengan harga mulai Rp15.000, kelezatan opor panggang bisa dinikmati setiap hari mulai pukul 08.00 hingga 22.00 WIB.
Rumah Makan H. Ismun, berdiri sejak 1958, merupakan warisan kuliner Jepara yang tetap mempertahankan cita rasa otentik. Sop Daging menjadi menu andalannya, dengan campuran gajih, jeroan, kol, tauge, dan tomat dalam kuah bening yang gurih.
Dengan beberapa cabang di Jepara, Rumah Makan H. Ismun menjadi pilihan favorit bagi pencinta sop tradisional, cocok untuk sarapan pagi yang mengenyangkan.
Sajian Ringan nan Menggugah Selera: Lontong Krubyuk dan Sate Kerbau
Lontong Krubyuk, dengan kuah kaldu sapi yang melimpah, menjadi pilihan tepat bagi yang menginginkan makanan ringan namun mengenyangkan. Nama “krubyuk” menggambarkan suara langkah kaki di genangan air, merujuk pada kuah yang berlimpah.
Warung Bu Ripah di Jobokuto menyajikan Lontong Krubyuk dengan isian suwiran ayam, tauge, seledri, dan kerupuk renyah, dengan harga di bawah Rp15.000. Sangat cocok untuk sarapan atau makan siang yang hemat.
Sate Kerbau H. Darno, sejak 1972, telah menjadi favorit bagi pencinta kuliner daging. Daging kerbau yang empuk, dibakar sempurna, dan disajikan dengan bumbu kacang kental serta sambal khas, menawarkan cita rasa yang tak mudah dilupakan.
Anda dapat menemukannya di dua lokasi: SCJ dan Jl. Yos Sudarso No.22a, Jobokuto. Sate Kerbau H. Darno buka mulai pukul 15.00 WIB, ideal untuk santapan sore atau makan malam.
Kesimpulan: Lebih dari Sekadar Pantai, Jepara Menawarkan Perjalanan Kuliner yang Kaya
Jepara, dengan kekayaan kulinernya yang autentik dan terjangkau, menawarkan pengalaman wisata yang lebih lengkap. Dari hidangan laut segar hingga masakan tradisional yang kaya rempah, kota ini mampu memanjakan lidah setiap pengunjung. Keberadaan kuliner legendaris seperti yang telah diulas di atas menjadikan Jepara sebagai destinasi kuliner yang layak dijelajahi. Jangan lewatkan kesempatan untuk merasakan sendiri kekayaan cita rasa yang ditawarkan oleh kota pesisir ini.
