Site icon Tempo Siang

Gunungusa Eramandiri: Investasi Raksasa, Dua Pabrik Baru!

Gunungusa Eramandiri: Investasi Raksasa, Dua Pabrik Baru!

Sumber: Liputan6.com

PT Gunanusa Eramandiri Tbk (GUNA) berencana ekspansi besar-besaran. Perusahaan ini akan membangun dua pabrik baru di Cikarang dan Pati. Langkah ini merupakan strategi untuk memperkuat rantai pasokan dan meningkatkan kapasitas produksi komoditas pertanian, khususnya kacang-kacangan dan buah-buahan.

Investasi yang disiapkan mencapai Rp 220-240 miliar. Sebagian besar dana, sekitar 60-65%, dialokasikan untuk pabrik Cikarang. Sisanya, 35-40%, digunakan untuk pembangunan pabrik di Pati. Kedua pabrik ini direncanakan beroperasi pada pertengahan 2026.

Ekspansi Pabrik di Cikarang: Fokus Peningkatan Produksi Kacang

Pabrik di Cikarang, yang berlokasi di Kawasan Industri Terpadu Indonesia China (KITIC), bertujuan meningkatkan produksi kacang-kacangan. Saat ini, GUNA memproduksi 10.000 ton kacang per tahun. Pabrik baru ini ditargetkan mampu meningkatkan kapasitas produksi hingga tiga kali lipat, menjadi 30.000 ton per tahun.

Peningkatan kapasitas ini didorong oleh tingginya permintaan dari industri makanan dan minuman. GUNA melihat potensi pasar domestik dan ekspor untuk produk berbasis kacang masih sangat besar.

Pabrik Baru di Pati: Menyasar Pasar Selai Buah dan Puree

Berbeda dengan pabrik Cikarang, pabrik di Pati akan memproduksi produk baru, yaitu selai buah (fruit jams) dan puree. Produk ini akan memenuhi kebutuhan industri makanan, termasuk sektor es krim dan bakery yang membutuhkan topping berbahan dasar buah.

Pembangunan pabrik di Pati telah selesai. GUNA bahkan telah menerima pesanan perdana dari sebuah perusahaan es krim besar. Meskipun identitas perusahaan tersebut dirahasiakan, hal ini menunjukkan kepercayaan pasar terhadap produk GUNA.

Keunggulan Produk GUNA di Pasar Domestik

GUNA saat ini memimpin pasar untuk bahan baku kacang (nuts ingredient) di Indonesia. Ini membuktikan kualitas dan reputasi perusahaan di pasar domestik.

Walaupun produk selai buah dan puree relatif baru, GUNA optimistis akan mendapat respon positif. Perusahaan telah mengantisipasi peningkatan permintaan dari konsumen industri.

Komitmen terhadap Kelestarian Lingkungan dan ESG

Kedua pabrik akan dibangun dengan konsep *Green Building*. Hal ini sejalan dengan komitmen GUNA terhadap praktik industri berkelanjutan dan tanggung jawab lingkungan.

Penerapan prinsip ESG (Environmental, Social, and Governance) merupakan bagian penting dari visi perusahaan. GUNA ingin memberikan dampak positif bagi Indonesia dan dunia. Desain pabrik ditargetkan selesai awal Juni 2025, lalu dilanjutkan dengan proses tender pembangunan.

Proses desain untuk kedua pabrik telah dimulai dan ditangani oleh arsitek profesional. Tahap selanjutnya adalah tender pembangunan setelah desain selesai.

GUNA berharap kedua pabrik ini akan beroperasi pada pertengahan 2026. Dengan ekspansi ini, GUNA memperkuat posisinya di industri pengolahan makanan berbasis pertanian dan siap menghadapi tantangan pasar yang semakin kompetitif. Perusahaan berkomitmen untuk terus berinovasi dan memberikan produk berkualitas tinggi. Selain itu, GUNA juga menekankan komitmennya terhadap keberlanjutan lingkungan dan praktik bisnis yang bertanggung jawab.

Exit mobile version