Otomotif

Marc & Alex Marquez Bantu Aldeguer Raih Podium Perdana MotoGP

Pembalap rookie MotoGP, Fermin Aldeguer, berhasil meraih podium pertamanya di kelas MotoGP pada Sprint Race MotoGP Prancis 2025. Prestasi gemilang ini diraihnya setelah finis di posisi ketiga.

Sepanjang musim pertamanya, Aldeguer beberapa kali hampir meraih podium. Ia sebelumnya finis keempat di Sprint Race Qatar dan kelima di Sprint Race Jerez.

Perjuangan Sengit Menuju Podium

Start dari posisi keempat di Le Mans, Aldeguer terlibat dalam pertarungan sengit di menit-menit akhir balapan. Ia berhasil mengalahkan Fabio Quartararo untuk merebut posisi ketiga.

Aldeguer berbagi podium dengan Marc dan Alex Marquez, yang memiliki hubungan dekat dengannya. Keberhasilan ini menjadi momen spesial baginya.

“Pada akhirnya, kami menghabiskan banyak waktu bersama dan saya sangat dekat dengan mereka,” ungkap Aldeguer kepada situs resmi MotoGP.

Ia mengaku sangat bahagia bisa naik podium pertama bersama para idolanya. “Sungguh luar biasa karena bisa naik podium pertama bersama idola dan rekan setim saya adalah hal yang sangat spesial bagi saya,” tambahnya.

Peran Marquez Bersaudara dalam Kemenangan Aldeguer

Aldeguer mengungkapkan bahwa Marquez bersaudara secara tidak langsung membantunya mengalahkan Quartararo. Pertarungan sengit antara Marc dan Alex Marquez dengan Quartararo, serta kecelakaan Francesco Bagnaia, membuka peluang bagi Aldeguer untuk mengejar.

“Marc dan Alex membantu saya karena mereka memiliki sedikit jarak setelah Pecco [Bagnaia] jatuh,” jelas rekan setim Alex Marquez tersebut.

Situasi ini memberikan Aldeguer kesempatan untuk menyerang. “Dan dengan pertarungan itu saya tiba dan saya berkata ‘hari ini saya harus naik podium’,” kenangnya.

Pada lap keenam, Marc Marquez dan Fabio Quartararo terlibat duel ketat. Marc Marquez berhasil menyalip Quartararo dan merebut posisi pertama.

Lima lap tersisa, Alex Marquez mengambil alih posisi kedua dari Quartararo. Marquez bersaudara memimpin balapan dengan jarak yang cukup signifikan.

Empat lap menjelang akhir, Aldeguer mulai menyerang Quartararo. Ia melakukan manuver berani dan berhasil melewati Quartararo dua lap sebelum finis.

Keberhasilan ini sangat berarti baginya. “Dua kali saya berada di urutan keempat dalam sprint dan sekarang saya harus berada di urutan ketiga,” ujarnya.

Keunggulan Motor dan Strategi Balapan

Aldeguer mengakui bahwa motornya memiliki keunggulan dibandingkan motor Quartararo. Namun, ia tetap memuji kemampuan Quartararo dalam balapan.

“Kami memiliki motor yang lebih baik daripada Quartararo, tetapi yang pasti dia mengendarai dengan gaya yang luar biasa dan itu adalah pertempuran yang bagus,” akunya.

Ia juga bersyukur atas dukungan timnya. “Tapi hari ini adalah hari kami, finis ketiga dengan pertempuran yang bagus dengan Pecco di awal dan setelahnya dengan Fabio. Itu sangat bagus. Hanya ini. Saya harus mengucapkan terima kasih kepada orang-orang Gresini, semua Ducati, karena mereka banyak membantu saya. Mereka tidak menekan saya dan ini penting bagi seorang pembalap pemula. Saya sangat menikmati perasaan di atas motor,” tutupnya.

Akhirnya, Aldeguer berhasil finis di posisi ketiga, sementara Marc Marquez menjadi juara dan Alex Marquez menjadi runner-up. Ketiga pembalap ini melengkapi podium di balapan tersebut.

Kemenangan ini menandai babak baru dalam karier Aldeguer. Ia membuktikan kemampuannya sebagai pembalap muda berbakat di MotoGP.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button